Senin, 12 November 2012

kk1 elektronika dasar


Soal
1.       Cari informasi tentang men-solder yang benar.
2.       Cari informasi bagaimana cara mengecek kapasitor apakah masih dalam kondisi baik/buruk denga menggunakan multitester
3.       Terangkan tentang transistor dan kaki-kaki pada transistor(disertai gambar)
4.       Cari informasi bagaimana cara mengecek transistor apakah masih dalam kondisi baik/rusak.
5.       Bagaimana cara mengecek /mengetahui kapasitor  menggunakan multimeter komponen berikut
a.       Resistor
b.      Kapasitor
c.       Transistor


....Jawab....
1.       Cara melakukan penyolderan yang baik :
Tancapkan solder pada kontak listrik
Tunggu Solder hingga panasnya mencukupi
Ujung solder dibersihkan dengan spons basah
Jika solder baru, ujung solder dilapisi dulu dengan timah tipis dan merata.
Bersihkan bahan yang akan disolder (harus bebas dari lemak, karat atau kotoran lainnya)
Komponen dipasang erat pada PCB (lubang tidak longgar), sehingga komponen tidak goyang
Tempelkan ujung solder pada kaki komponen dan PCB yang akan di patri hingga panasnya cukup
Kemudian tempelkan timah pada ujung solder sampai meleleh dengan jumlah yang cukup sampai patri/timah terlihat mengepyar,
Angkat solder dan timah, tunggu beberapa saat sampai timah mengeras dan komponen tidak goyang. Selesai
Perhatikan gambar berikut adalah hasil penyolderan yang benar dan salah :
Cara Menyolder Yang Baik
Hasil penyolderan

Cara penyolderan yang salah dan sering terjadi adalah timah patri ditempel pada ujung solder, kemudian dibawa ke tempat yang akan dipatri. Cara yang demikian ini sama sekali tidak dianjurkan, karena kedua media yang akan dipatri harus sama-sama dalam keadaan panas, baru patri dilelehkan diatasnya.

Untuk pematrian komponen semiconductor (seperti Transistor, IC), usahakan proses pemanasan sesingkat mungkin, dengan cara menunggu terlebih dahulu solder mencapai panas yang cukup tinggi sebelum ditempelkan. Bila perlu body komponen semi konduktor dibungkus dengan kain basah sehingga panas dari kaki komponen tidak menjalar ke body komponen atau apabila iC atau transistor menggunakan Headsink/pendingin pasang terlebih dahulu pendingin tersebut ke bodi komponen, lalu lakukan penyolderan. Hal ini dilakukan karena komponen tersebut mudah rusak jika panas berlebihan.

Setelah penyolderan pemasangan komponen selesai semua, muka PCB bekas patrian dibersihkan dengan thinner untuk menghilangkan sisa-sisa pasta yang masih menempel di PCB.

Sebenarnya tujuan daripada pengukuran kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco adalah untuk mengetahui keadaan daripada kapasitor / kondensator itu apakah bocor atau rusak atau masih baik. Dan nilai kapasitor/ kondensator elektrolit atau Elco bisa kita baca pada badannya. Selanjutnya langkah-langkah pengujian kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco ini adalah sebagai berikut :
1. Pertama-tama putarlah saklar multimeter pada posisi R (R x 1) atau sesuai dengan yang kita kehendaki.
2 Multimeter boleh distel pada nol Ohm atau tidak.
3. Kabel yang hitam ditempelkan pada kaki (+) dan kabel yang merah ditempelkan pada kaki (-) kapasitor / kondensator elektrolit atau Elco.
4. Kemudian selanjutnya perhatikanlah gerakan jarum multimeter pada skala :
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan kembali ke kiri (seperti semula) berarti kapasitor / kondensator baik
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan kembali ke kiri tetapi tidak penuh berarti kapasitor / kondensator itu setengah rusak atau aus
- Bila jarum multimeter itu bergerak ke kanan dan berhenti maka kapasitor / kondensator itu bocor
- Bila jarum itu tidak bergerak sama sekali maka berarti kapasitor / kondensator itu sudah putus sama sekali

3.      Transistor berasal dari kata transfer resistor. Piranti elektronik jenis ini dikembangkan oleh Berdeen, Schokley dan Brittam pada tahun 1948 di perusahaan elektronik Bell Telephone Laboratories. Penamaan ini berdasarkan pada prinsip kerjanya yakni mentransfer atau memindahkan arus.
Sebuah transistor digambar dalam bentuk symbol :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOpt0jow6IKgr3ukNETEL3HNYisAkebS_ZUJKCXTN1B8fX0P3NqkdQf6GdYgLX55kVZXI-YDzxjUnfi89TmB6gLdGBSe-ZE9TDc6NbS8Gcm6bRtGNh1ItsFTFayQ9iegmPdZPCP-qPkWF-/s320-r/tr.gif
Transistor memiliki 3 kaki, yakni: Basis ( B ), Collector ( C ) dan Emitor ( E ).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCJ-uND7_bUbqJqBOKHCC_m7nJ4wo-QK_1HP8dQlatwrwAEMqJgTrd8jqhxcU4qgijWRE4OPjH6O3H52_b3OvUIt9vNoSq5oTP9zWBKpb2-Lup4wutspGwWQuLqJxvfLd_4qJMhBGoq311/s320-r/labelled-transistor.jpg
Kaki kolektor pada transistor NPN selalu berada pada kutub positip, sedang kaki kolektor pada transistor PNP selalu pada kutub negatif. Sebuah transistor selalu diberikan kode – kode tertentu sesuai dengan pabrik pembuatnya maupun fungsi transistor.
Postingan kali ini akan membahas tentang pengenalan transistor. Apa itu transistor? dan apa kegunaannya?, berikut ini merupakan penjelasan singkat tentang transistor.
Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2x0cqhfarPRA2VcYCs4fBty47DhQUZOJWfgawxc5f0vYnPP7StvnQzgG14o14lAX-s4S1ijltsG_FFcHwXVBPutoooRfZIm7ZUYZoPKMMsiQn4SqV6Dym-AzqLmfZN_CmYRwFeE_aHBs7/s1600/screen_shot_2011_01_18_at_233233.png

Pada umumnya, transistor memiliki 3 terminal, yaitu Basis (B), Emitor (E) dan Kolektot (C). Tegangan yang di satu terminalnya misalnya Emitor dapat dipakai untuk mengatur arus dan tegangan yang lebih besar daripada arus input Basis, yaitu pada keluaran tegangan dan arus output Kolektor.
Transistor merupakan komponen yang sangat penting dalam dunia elektronik modern. Dalam rangkaian analog, transistor digunakan dalam amplifier (penguat). Rangkaian analog melingkupi pengeras suara, sumber listrik stabil (stabilisator) dan penguat sinyal radio. Dalam rangkaian-rangkaian digital, transistor digunakan sebagai saklar berkecepatan tinggi. Beberapa transistor juga dapat dirangkai sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai logic gate, memori dan fungsi rangkaian-rangkaian lainnya


4.        
Mengukur Transistor Dengan Multitester

Batas ukur pada Ohmmeter X10 / X100

• TRANSISTOR PNP


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7t69jDa2liIZDIAAhdaeF30pNzjWA8WC6wd-iM5PAykyjjS96nMXBmoXAZRuqEO1sCsDkZsPJOYdJ-YUUzE-t0I1c1mvccq_inxEqRL4xUTf-V3cOkxmbPJeeaMXxmd72MhA90Au5pts/s320/CEK+PNP.JPG

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUQkOGqg2rUQLN9DGf9BEhSo0XZ4KHKOQOHXCq5OzgZFpJjP59i002Rf_1xliK_Y7KLc5vKgpfQOkAAFJRox6d_O_d-Cm0kms1NVAC5jJzzB3GwTDqyImRhGVNVYJbRtOe2Ambq3LYZyI/s320/PNP+GAMBAR.JPG

• TRANSISTOR NPN

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSetQbeiCRyuEylaIVLzT7APqBnCIgLsDCReQRCa8DKIb-n70YLdts1Vf6i5QVTWA3Y1GSOiRIULzHXbleKkOOZNnOGATEZA7XWBBETJQ83PfokwGtZlYjfCnAghVXmLcJU7lUs8hguBo/s320/CEK+NPN.JPG


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDR49TtPjzkg8ZFsDnxnpR8a4UNH2EpEWkt6hYMkYNqVax0VW0ffT9dTFOP_O2yHYb5f3cWuLAhIewURNsB3wNAIzH56cHZlsWa6N5x27XcOybQNC9NpG3WuMq0i6NN8yVvpHJDtYaadg/s320/NPN+GAMBAR.JPG

• TRANSISTOR NPN DENGAN DUMPER


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCBr6iezherouXnxpjgExaHfdoVEB8-95rbDBXo2hbCyM3pYgh9X7hAqd40xQRFkOx8oEfYsyjTkwOPU5qImMmNlliSgsEQ54JLWuW6gHHTh8X35U5wAIXITeg3dAdKe40RyeMpSDh9xM/s320/CEK+DUMPER.JPG

5.        
a.      Jika pita pertama berwarna kuning, pita kedua berwarna ungu, pita ketiga berwarna coklat, pita keempat berwarna emas, nilai satuan Ohm dari resistor tersebut adalah 47 x 101 = 470 dengan toleransi 5%. Harap diingat, warna kuning menunjukkan angka 4, warna ungu menunjukkan angka 7, warna coklat menunjukkan angka 1, dengan demikian faktor pengali = 101, jika pita ketiga berwarna merah, faktor pengali = 102, demikian seterusnya. (Lihat kembali modul tentang komponen elektronika). Untuk lebih jelas, pelajari gambar di bawah ini, (di download dari situs/website www.diyguitarist.com)

http://www.geocities.ws/nerdi/27.jpg
b.       
Hal penting yang perlu diperhatikan dalam mengukur kapasitor polar adalah ;
a. Kabel penyidik (probes) positip (+) yang berwarna merah diletakkan pada kaki kapasitor yang bertanda positip (+).
b. Kabel penyidik (probes) negatip (-) yang berwarna hitam diletakkan pada kaki kapasitor yang bertanda negatip (-).
c. Saklar jangkauan ukur pada posisi Ω, batas ukur (range) berada pada posisi x1, x10 atau kΩ, sesuai kebutuhan.
d. Untuk kapasitor non polar (unpolarised) kedua kabel penyidik (probes) dapat diletakkan secara sembarang (acak) ke kaki kapasitor. Lihat gambar di bawah ini.
http://www.geocities.ws/nerdi/33.jpg
http://www.geocities.ws/nerdi/34.jpg
Gambar. Mengukur Kapasitor

c.        
Hal yang perlu diingat ketika mengukur transistor dengan Multimeter adalah :
a. Pada transistor tipe PNP kabel penyidik (probes) warna merah (+) selalu diletakkan pada kaki Basis, kabel penyidik (probes) warna hitam (-) diletakkan secara bergantian di kaki Emitor dan Kolektor.
b. Pada transistor tipe NPN kabel penyidik (probes) warna hitam (-) selalu diletakkan pada kaki Basis, kabel penyidik (probes) warna merah (+) diletakkan secara bergantian di kaki Emitor dan Kolektor.
c.Saklar jangkauan ukur berada pada posisi Ohm (Ω) dan batas ukur (range) berada pada posisi x1, x10, atau x1kΩ, sesuai kebutuhan. Lihat gambar di bawah ini.
http://www.geocities.ws/nerdi/37.jpg
Gambar. Pengukuran Transistor

Senin, 29 Oktober 2012



Flashdisk
merk
harga
kapasitas
spesifikasi

Hawlett packard


Alnect Komputer
Rp.55.000
4 GB
Write Speed
Up to 4.0 MB/Second 
Read Speed
Up to 14.0 MB/Second  
O/S Support
Microsoft Windows 2000/XP/Vista/7
and Mac OS X 10.3 or Later  
Dimension (WHD)
40.9(L) x 22.8(W) x 16.8(H) mm  
Weight
10.65 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
1 Tahun 
Others
Operating Temperature : 0°C ~ 60°C, Storage Temp : -25°C ~ 85°C  
Manufacturer website

Kingston
Rp.59.000
8 GB
Write Speed
6.4 MB/Second 
Read Speed
20.0 MB/Second  
Dimension (WHD)
(65.7 x 22.6 x 10) mm  
Weight
9 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
1 Tahun 
Manufacturer website

Alnect Komputer





Rp.45.000
4 GB
Write Speed
4.7 MB/Second 
Read Speed
13.9 MB/Second  
Dimension (WHD)
(41.8 x 17.8 x 7.35) mm  
Weight
2 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
1 Tahun 
Others
Mendukung Aplikasi U3
(Download di Official Sandisk Website)  
Manufacturer website

SONY


Rp.75.000
4 GB
Write Speed
7.1 MB/Second 
Read Speed
16.1 MB/Second  
Dimension (WHD)
(79.5 x 23 x 9.5) mm  
Weight
10 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
1 Tahun 
Manufacturer website

Samdisk

Rp.40.000
4 GB
Write Speed
7.8 MB/Second 
Read Speed
16.7 MB/Second  
Dimension (WHD)
(70.2 x 20.5 x 9.8) mm with
USB Connector Opened  
Weight
9 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
1 Tahun 
Others
Tersedia Warna : Putih  
Manufacturer website

UFD EG Memory EU06UFD EG Memory EU06



Rp 34.000

4GB


Write Speed
4.3 MB/Second 
Read Speed
17.2 MB/Second  
O/S Support
Windows ME/2000/XP/Vista/7,
 Mac OS 9.0 or Later, Linux 2.4
 or Later  
Dimension (WHD)
(58.7 x 17.1 x 9.0) mm  
Weight
12 gram  
Alnect Care Warranty
30 Hari 
Standard Warranty
90 Hari (3 Bulan) 
Manufacturer website








Kesimpulannya dari bermacam-macam flashdisk ukuran dan harganya bervariasi sama seperti halnya flashdiskKINGSTONmeskipun hargany bisa dibilang lebih murah tapi flashdisk ini memiliki read speed yang tinggi....